Respon.Id-Sukoharjo, Penampilan polos bukan berarti jujur,seperti dua tukang rongsong yang menggunakan becak Wi,60 dan Rev,58 dan biasa mangkal diseberang Toko Grosir Sembako Halim Jl.Slamet Riyadi.52 Kelurahan Kartasura, Kecamatan Kartasura, Kabupaten Sukoharjo, Provinsi Jawa Tengah, embat uang didalam Kardus milik Ny.Halim pada Minggu,5/5/2024 sekira Pk.17.00. Ceritanya, Ny.Halim saat itu seperti biasa setelah menutup rolling door tokonya, berlanjut menutup pagar toko yang letaknya didepan toko tersebut.
Dan sewaktu korban usai menutup pagar, langsung bergegas mengendarai motor untuk pulang yang letak rumah dengan tokonya berkisar 300 M diselatan tokonya, hingga lupa membawa kardus uangnya. Barangkali karena keburu pulang, kardus yang diletakkan dihalaman luar pagar toko itupun lupa dibawanya. Selang semalam, keesokan harinya korban baru ingat dan mencari dimana kardus yang berisi hasil uang penjualan sehari sebesar Rp.300 Jt. “Bak petir disiang bolong”, korban panik dan bingung.Tetapi ditanyakan kepada siapa, yang tahu keberadaan kardus itu. Tentu saja, hanya panik dan bingung yang didapat korban waktu itu. Menurut seorang warga tetangga toko tempat usahanya, saat ditanya Wartawan Respon mengatakan benar jika Wi dan Rev itu selalu mangkal diseberang jalan. Dan dua orang itupun tak jelas rimba maupun identitasnya.
Karena mereka tidak punya tempat tinggal, tidurnya diatas becak yang kesehariannya untuk mencari rongsokan, kata warga yang dibenarkan warga lainnya. Lebih lanjut dikatakan, dari rekaman CCTV milik korban, menunjukkan jika ciri-cirinya, memang dua orang tukang rongsok itu, dan sejak heboh hilangnya kardus uang, kedua tukang rongsok itu langsung tak menunjukkan batang hidungnya dan menghilang tak tahu rimbanya, sambungnya. Sementara itu, Kapolsek Kartasura AKP Tugiyo saat dikonfirmasi Wartawan Respon, Sabtu,11/5/24 membenarkan kejadian tersebut. Samapai saat ini belum tertangkap dan masih dalam pengejaran, katanya. Guna mengetahui perkembangan kasus Dua Tukang Rongsok Embat uang Rp.300 Jt, yang kini sedang diburu Polisi, sebaiknya kita tunggu saja.(red/R.01)
